JAGUNG MASALAH UMRAH DAN HAJI (JAMARAH) DI SUMEDANG HADIRKAN K.H.MAMAN IMANULHAQ

Warta Insun Medal

Aef Sunarya – Jusyan Media

 

JAGUNG MASALAH UMRAH DAN HAJI (JAMARAH) DI SUMEDANG HADIRKAN K.H.MAMAN IMANULHAQ.

 

Guna mencari solusi masalah yang ada Bertempat di Aula Hotel Kencana Jaya Sumedang dilaksanakan kegiatan Jamarah (Jagong Masalah umrah dan haji),Provinsi Jawa Barat Angkatan VI Tahun 2022 Sabtu (12/11/2022).

Kegiatan ini diikuti oleh Stakeholder Haji dari Perwakilan KBIH, perwakilan PPIU/PIHK, MUI , Tokoh Masyarakat, Kabag Kesra, dan Kepala KUA.

Dalam kegiatan ini bertindak selaku narasumber Jamarah tahun 2022 dari Anggota Komisi VIII DPR-RI, K.H.Maman Imanulhaq, beserta Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri, H.Subhan Cholil, Lc,M.A.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Sumedang, Jajang Apipudin, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Ka.Kanwil Kemenag Provinsi Jawa barat terhadap Penyelanggaraan acara ini di kabupaten sumedang.

“kegiatan ini juga menjadi sarana untuk berdiskusi dalam mencari solusi terhadap masalah yang ada. Jamarah ini merupakan bagian dari program nasional. Tujuannya mengajak pihak-pihak terkait dalam penyelenggaraan ibadah haji dan umrah untuk bersama-sama meningkatkan sistem pelayanan ibadah haji dan umrah,” katanya.

Sementara itu, Anggota Komisi VIII DPR-RI, K.H. Maman Imanulhaq menyampaikan seluruh rangkaian ibadah menemui titik terang akan terlaksana dengan adanya informasi mulai dibukanya ibadah umrah oleh Arab Saudi. Tentunya diharap PPIU maupun jemaah segera mempersiapkan diri, termasuk persiapan haji tahun 2023.

Kyai Maman Lebih lanjut menyampaikan beberapa skema pendekatan masalah haji dan umrah ini.

“pertama skema berdasarkan kitab kuningnya yaitu ilmu yang dipelajari oleh para kyai dan ustadz di pesantren pesantren.ia menyebut bahwa Kementrian dan para kyai sudah memahami hal ini.

kedua, menurutnya, skema berdasarkan kitab putih misalnya masalah penerbangan, Maktab, Catering, Soal Kualitas dari tenda tenda yang ada , dan lain sebagainya.
Sedangkan masih ada skema yang masih abu abu misalnya tentang kuota haji”.

Ditempat yang sama Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri, H.Subhan Cholil, Lc,M.A., mengungkapkan bahwa “pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama akan selalu memberikan yang terbaik untuk masyarakat. pemerintah akan melakukan inovasi dalam berbagai tahapan penyelenggaraan ibadah haji, mulai dari sistem pendaftaran, pelaksanaannya, sampai proses pemberangkatan ke tanah suci serta proses kembali ke tanah air,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *